ANALISIS LAPORAN KEUANGAN INTERNASIONAL
PELUANG DAN TANTANGAN DALAM ANALISIS LINTAS BATAS
Sejumlah negara memiliki perbedaan
yang sangat besar dalam praktik akuntansi, kualitas pengungkapan, sistem hukum
dan undang-undang, sifat dan ruang lingkup risiko usaha, dan cara untuk
menjalankan usaha. Perbedaan ini berarti alat-alat analisis yang sangat efektif
di satu wilayah menjadi kurang efektif diwilayah lain. Para analisis juga
sering menghadapi tantangan besar untuk memperoleh informasi yang kredibel. Di
kebanyakna pasar berkembang, para analisis keuangan sering memiliki tingkat
keyakinan atau keandalan yang terbatas.
Analisis dan penilaian keuangan
internasional ditandai dengan banyaknya kontrakdiksi. Disatu sisi, begitu cepatnya
proses harmonisasi standar akuntansi telah mengarah pada semakin meningkatnya
daya banding informasi keuangan di seluruh dunia. Analisis strategi bisnis
merupakan langkah penting pertama dalam analisis pelaporan keuangan. Analisis
ini memberi pemahaman kualitatif atas perusahaan dan para pesaingnya terkait
dengan lingkungan ekonominya. Dengan mengidentifikasi faktor pendorong laba dan
resiko usaha yang utama, analisis strategi bisnis atau usaha akan membantu para
analisis untuk membuat peramalan yang realitis.
Globalisasi pasar modal, kemajuan
dalam tekologi informasi dan kompetisi antar pemerintah nasional, bursa efek
dan perusahaan-perusahaan untuk menarik investor, dan kegiatan perdangan yang
meningkat masih terus berlanjut. Secara bersama-sama kekuatan ini memberikan
insentif bagi perusahaan untuk memperbaiki praktik pelaporan keuangan eksternal
mereka. Globalisasi dan perbaikan dalam akuntansi dan pengungkapan
internasional yang masih berlanjut mengaburkan perbedaan antara analisis
keuangan lintas batas dan dalam suatu wilayah.
LANGKAH-LANGKAH ANALISIS AKUNTANSI
Tujuan analisis akuntansi adalah
untuk menganalisis sejarah mana hasil yang dilaporkan perusahaan mencerminkan
realitas ekonomi. Para analisis perlu untuk mengevaluasi kebijakan dan estimasi
akuntansi, serta menganalisis sifat dan ruang lingkup fleksibelitas akuntansi
suatu perusahaan. Para manajer perusahaan diperbolehkan untuk membuat banyak
pertimbanan yang terkait dengan akuntansi, karena merekalah yang tahu lebih
banyak mengenai kondisi operasi dan keuangan perusahaan. Laba yang dilaporkan
seringkali digunakan sebagai dasar evaluasi kinerja manajemen mereka.
Langkah-langkah
dalam melakukan evaluasi kualitas akuntansi suatu perusahaan:
-
Identifikasikan
kebijakan akuntansi utama
-
Analisis
fleksibilitas akuntansi
-
Evaluasi
strategi akuntansi
-
Evaluasi
kualitas pengungkapan
-
Indentifikasi
potensi terjadinya masalah.
-
Buatlah
penyesuaian atas distorsi akuntansi
KERANGKA DASAR ANALISIS USAHA
Kerangka dasar memiliki empat tahap
analisis, yaitu:
-
analisis
strategi usaha
-
analisis
akuntansi
-
analisis
keuangan (analisis rasio dan arus kas)
-
analisis
prospektif (peramalan dan penilaian)
ANALISIS STRATEGI USAHA INTERNASIONAL
Analisis strategi merupakan langkah
pertama dalam analisis laopran keuangan. Analisis strategi sering mengalami
kesulitan dalam lingkungan internasional. Sebagaimana yang disebutkan
sbelumnya, pendorong keuntungan yang utama dan jenis-jenis resiko usaha
berbeda-beda di tiap negara. Banyak resiko seperti resiko aturan, resiko kurs
valuta asing, resiko kredit.
1.
Ketersediaan
Informasi
Analisis strategi usaha sulit
dilakukan khususnya dibeberapa negara karena kurang andalnya informasi mengenai
perkembangan makro ekonomi. Memperoleh informasi yang sulit dilaukan dibeberapa
negara dan jumlah serta kualitas informasi perusahaan sangat berbeda-beda.
Ketersediaan informasi khusus mengenai perusahaaan sangat rendah dibanyak
negara berkembang.
2.
Rekomendasi
untuk melakukan analisis
Keterbatasan data membuat upaya
untuk melakukan analisis strategi usaha dengan menggunakan metode riset
tradisional menjadi sukar dilakukan. World Wide Web juga menawarkan akses cepat
terhadap informasi yang hingga ini masih belum tersedia secara atau sukar untuk
diperoleh secara gratis.
PENGGUNAAN WEBSITE UNTUK MEMPEROLEH INFORMASI
PENELITIAN PERUSAHAAN
1.
Mayoritas
perusahaan Website tersendiri dan mayoritas memanfaatkan homepage mereka untuk
menginformasikan informasi keuangan terutama laporan keuangan pokok yaitu
neraca dan laba rugi. Tidak banyak, kurang dari 40% perusahaan yang memberikan
informasi keuangan tambahan (catatan atas laporan keuangan, pendapat auditor dan
analisis manajemen).
2.
Mayoritas
perusahaannya memberikan duplikasi informasi atau sebagian dari informasi hard
copy laporan historis yang diubah dalam bentuk hyperttext atau format pdf.
3.
Tidak banyak
perusahaan yang benar-benar memanfaatkan fitur internet secara optimal. Hal ini
terbukti dari 10% dari perusahaan sampel yang menampaikan informasi mengenai
pergerakan saham. Disamping itu, meskipun mayoritas home page menampilkan press
release, tetapi kurang dari 35 % yang melakukan update atas informasi yang
ditampilkan.
SARAN-SARAN UNTUK PARA ANALISIS
Pada saat melakukan analisis
terhadap perusahaan-perusahaan di negara pasar berkembang, para analisis harus
sesering mungkin bertemu dengan manajemen untuk mengevaluasi insentif pelaporan
keuangan dan kebijakan akuntansi mereka. Banyak negara di pasar berkembang yang
sangat tertutup dan para manajer mungkin tidak memiliki insentif yang kuat
untuk melakukan pengungkapan yang lengkap dan kredibel.
SOAL :
1. Yang
bukan langkah-langkah dalam melakukan evaluasi kualitas akuntansi suatu
perusahaan:
a.
Evaluasi
strategi akuntansi
b.
Identifikasikan
kebijakan akuntansi utama
c.
Analisis
fleksibilitas akuntansi
d.
Analis
fleksibilitas operasional
Jawaban : D
2. Dibawah ini
merupakan langkah-langkah dalam melakukan evaluasi kualitas akuntansi suatu
perusahaan adalah….
a.
Identifikasikan
kebijakan akuntansi utama
b.
Analisis
fleksibilitas akuntansi
c.
Evaluasi
strategi akuntansi
d.
Semua
jawaban benar
Jawaban : D
3.
Berikut ini
yang bukan termasuk kerangka dasar analisis usaha yaitu….
a.
Analisis
akuntansi
b.
Analisis
keuangan (analisis rasio dan arus kas)
c.
Analisis
strategis usaha
d.
Analisis lingkungan
Jawaban : D
4. Analisis
strategi usaha sulit dilakukan khususnya dibeberapa negara karena kurang
andalnya informasi mengenai perkembangan makro ekonomi, termasuk kedalam….
a.
Rekomendasi
untuk melakukan analisis
b.
Ketersediaan
informasi
c.
Keterbatasan
informasi
d.
Ketersediaan
akuntansi
Jawaban : B
5.
Bagaimana
penggunaan website untuk memperoleh informasi penelitian perusahaan….
a.
Mayoritas
perusahaan Website tersendiri dan mayoritas memanfaatkan homepage mereka untuk
menginformasikan informasi keuangan terutama laporan keuangan pokok yaitu
neraca dan laba rugi.
b.
Mayoritas
perusahaannya memberikan duplikasi informasi atau sebagian dari informasi hard
copy laporan historis yang diubah dalam bentuk hyperttext atau format pdf.
c.
Jawaban a
dan b benar
d.
Tidak ada jawaban
yang benar
Jawaban : C
Sumber:
1. Choi,
Frederick D.S dan Gerhard D. Mueller. 2005. Akuntansi Internasional, Buku 1
edisi 5. Jakarta:Salemba Empat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar